Trekking Rinjani 4H3M

Hari Pertama Paket Trekking Rinjani Melalui Sembalun

Penjemputan – Penginapan

 

Hari pertama paket trekking Rinjani Lombok pen-jemputan untuk di bawa ke desa Senaru. Karena 1 hari sebelum trekking puncak Rinjani sangat baik untuk bermalam di desa Senaru untuk persiapan.

Tiu Kelep
Tiu Kelep Waterfall

Desa Senaru selain start poin juga terdapat 2 lokasi Air Terjun cukup dikenal yaitu: Air terjun Sendang Gila dan air terjun Tiu Kelep yang merupakan air terjun yang paling indah di pulau Lombok.

Lokasi air terjun Sendang Gila yang lebih dekat dari pintu masuk menuju air terjun, lebih tinggi dari pada air terjun Tiu Kelep. Jadi bisa melakukan soft Trekking 1 hari sebelumnya ke lokasi kedua air terjun tersebut.

Pada kedua air terjun tersebut bisa mandi, airnya jernih berasal dari pegunungan yang sangat bersih. Bagus buat foto-fotoan. Air terjun Tiu Kelep merupakan air terjun yang terindah di pulau Lombok. Air terjun tersebut merupakan destinasi unggulan yang menjadi incaran para wisatawan lokal maupun mancanegara. Air terjun ini sering dijadikan objek untuk klip iklan di TV, mungkin anda pernah melihat iklan air minum kemasan botol merk Aqua, salah satunya berlokasi di air terjun Tiu Kelep yang berada di desa Senaru kabupaten Lombok Utara.

Hari ke dua Paket trekking Rinjani melalui Sembalun

Desa Senaru – Sembalun lawang – Rim Sembalun 

 

Paket trekking Rinjani kita awali dari tempat penginapan jam 08:00 am di desa Sembalun atau jam  07:00 am, jika hotel di Senaru. Setelah selesai sarapan, untuk target kita hingga sampai di Rim Sembalun waktu yang akan kita tempuh sekitar 6 jam perjalanan.

savanna Sembalun
Medan pendakian awal dari Sembalun

Akan melalui beberapa Post peristirahatan yang sudah disiapkan oleh pengelola Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR). Sembalun merupakan dataran tinggi. Artinya posisi trekking puncak Rinjani sudah kita awali pada ketinggian yang cukup tinggi pada elevasi sekitar 1.100 m dpl.

Awal pemberhentian di Post 1. Kita akan menempuhnya dengan waktu 2,5 jam. Di sini bisa kita santai sejenak. Untuk mengambil nafas dan untuk berteduh. karena perjalanan kita pada hari pertama ini tidak terlalu berat.

Sebagian kondisi medan sangat datar, tapi sayang tidak ada pohon tempat kita gunakan untuk berteduh di trek ini.

Karena merupakan savanna yang sangat luas dan didominasi oleh rumput ilalang yang hijau bila musim hujan dan akan tampak kuning bila musim kemarau.

Selanjutnya kita lanjutkan perjalanan menuju Post 2, Kondisi jalan lebih sedikit menanjak. Ada beberapa alur bekas aliran sungai yang hanya akan ada air pada saat turun hujan.

Lihat Juga: Mendaki Puncak Rinjani 4H/3M (Puncak) dari Senaru

Lebih tepat kita sebut “mungkin bukan sungai. Tapi ini adalah aliran air hujan yang diteruskan ke kali yang berada di dataran rendah di desa Sembalun hanya dengan waktu 30 menit, untuk menempuhnya.

Kita tiba di Post 2 untuk beristirahat. Sekalian untuk memasak dan menyajikan makan siang. Kira-kira kita tiba di sini pada pukul 11:30 am dan kita alokasi-kan waktu 2 jam hingga selesai, beristirahat dan makan siang.

Selanjutnya kita akan menuju Post 3 dengan medan trek yang lebih curam, dengan kemiringan 30 derajat. Kita membutuhkan waktu 1 jam saja untuk tiba di Post 3.

mendaki Rinjani Lombok
Rim Rembalun atau pelawangan Sembalun. Tempat berkemah hari pertama

Setiba di sini kita bisa istirahat sejenak, sambil melihat ke arah belakang. Dari sini kita sudah bisa melihat view yang bagus. Melihat kecamatan Sembalun yang berada di bawah bukit Pergasingan.

Juga bisa melihat kolam penampungan air untuk keperluan penyiraman lahan proyek agrobisnis milik PT. S K E (Sembalun Kesuna Emas) yang diperoleh dari pengeboran air bawah tanah.

Kemudian kita akan lanjutkan perjalanan menuju Rim Sembalun dengan perkiraan menempuh waktu 1 jam ke post extra dan dari Post extra 2 jam hingga kita tiba di Rim Sembalun untuk bermalam.

Porter dan guide akan mempersiapkan untuk makan malam dan setelah makan malam selanjutnya harus mempersiapkan diri lagi untuk bangun tengah malam, karena harus mecapai puncak sebelum jam 6 pagi agar bisa melihat sunrise atau mata hari terbit dari atas puncak Rinjani.

Hari ke Tiga Paket trekking Rinjani melalui Sembalun

Rim Sembalun – Puncak – Danau

 

“Pada tengah malam, pukul 02:30 am. Setelah selesai sarapan kita melakukan perjalanan paket trekking Rinjani dengan ketinggian 3.726 m dpl. Perjalanan yang cukup berat.

pelawangan Sembalun
Puncak Rinjani dari Rim Sembalun

Karena medan berpasir, hingga kita akan menempuh menuju puncak akan menghabiskan waktu 3 jam perjalanan. Artinya kita akan tiba di puncak Rinjani, sekitar jam 06:00 am, untuk menyaksikan matahari terbit.

Sering sekali kita akan ter kendala, harus antre menunggu orang yang turun dari puncak Rinjani. Pada jarak 30 meter. Karena luas puncak sangat kecil saja.

Hanya bisa menampung orang berdiri sekitar 7 saja. Selanjutnya kita turun lebih cepat dengan waktu normal hanya 2 jam saja.

Setelah sarapan pada hari ke 2 ini, kita lebih santai. Karena target sampai di danau “Segara Anak, bisa telat-telat sedikit ya paling lamban jam 1 kita harus tiba di danau.

Yang pasti begitu sampai di danau makan siang sudah siap, karena bagaimanapun porter biasanya sudah lebih dulu sampai dan mempersiapkan untuk hidangan makan siang.

Setelah selesai makan siang acara bebas. Anda bisa mengunjungi Aik Kalak atau tempat “pemandian air panas, sepuasnya. Lokasi bisa dicapai dengan lama waktu 15 menit dari danau.

Pemandian Air Panas
Lokasi berendam di Aik Kalak atau air panas.

Bisa juga Anda isi dengan acara memancing di danau. Karena di danau Segara Anak terdapat banyak ikan Mujair.

Dengan memakai umpan sembarangan saja kadang bisa dapat ikan. Apalagi jika Anda persiapkan umpan yang lebih bagus.

Malam ke 3 kita camping di tepi danau Segara Anak, seperti biasa setelah makan malam acara bebas atau santai, tergantung cuaca di luar tenda, atau segera tidur.

Karena besok pagi perjalanan akan kita lanjutkan ke Rim Senaru hanya 3 jam saja, setelah makan siang. Hari ke empat ini trip yang paling santai dibandingkan trip “paket trekking Rinjani” dengan hari-hari yang lainnya, selama pendakian gunung Rinjani ini.

Dari danau perjalanan menuju Rim Senaru atau kawah senaru hanya membutuhkan waktu 3 jam saja, jadi anda bisa memulainya setelah makan siang atau jam 3 sore hingga perkiraan jam 6 sudah tiba di kawah senaru.

Hari ke empat paket trekking Melalui Semabalun

Danau – Rim Senaru

 

Setelah sarapan harus memancing lagi untuk tambahan menu makan siang. Anda cukup tukang memancing saja. Untuk urusan yang membersihkan ikan sampai dihidangkan kita serahkan ke porter dan guide, yang akan menyelesaikannya.

mendaki Rinjani Lombok

Tentu untuk urusan memancing sebelum mendaki Anda harus mengkoordinir dulu dengan kami agar kami persiapkan alat pancingnya ya.

Selanjutnya setelah makan siang kita lanjutkan perjalanan menuju Rim Senaru dengan perkiraan waktu 3 atau 3,5 jam sudah harus sampai di Rim Senaru.

Malam ke 4 kita akan berkemah atau menginap di Rim Senaru. Sambil menikmati keindahan danau Segara Anak dan gunung baru Jari dari ketinggian 2.641 m dpl. 

Setelah selesai makan malam, rombongan bisa menikmati suasana di luar tenda, tergantung cuaca. Jika memungkinkan atau bisa juga langsung tidur karena suhu udara biasanya sangat dingin di luar tenda.

Kami sarankan bangun jam 6 pagi agar bisa menikmati suasana pagi sambil menikmati matahari terbit.

Hari ke lima trekking Rinjani Lewat Sembalun Lombok Timur

Senaru – Transfer

 

Setelah bangun pagi kami siapkan sarapan dan minuman teh hangat, kopi atau susu hangat. Hari terakhir ini tantangan lebih ringan ketimbang trekking ke puncak Rinjani, jam 7 pagi atau jam 8 pagi perjalanan kita lanjutkan kembali menuju desa Se.

Jalur Senaru
Medan pendakian Senaru

Target jam 2 kita sudah harus tiba di desa Senaru tapi sebelumnya makan siang akan kami sajikan di pos 2 pada ketinggian 1.500 m dpl dengan suasana hutan lebat seperti pada gambar.

Setelah selesai makan siang perjalanan kita lanjutkan menuju kantor perwakilan kami di desa Senaru.

“Setelah sampai, Anda bisa santai sejenak di Cafe sambil membersihkan anggota badan dari debu, di Cafe Anda bisa memesan makanan dan minuman untuk memanjakan diri dengan makanan yang Anda inginkan. “Tentu bayar ya. Ini tidak termasuk dalam paket.

Selanjutnya kami akan membawa ke tujuan Anda berikutnya. “ke Gili Trawangan, Senggigi atau ke bandara. Trip trekking Puncak Rinjani 5h/4m selesai.

Jika pengalaman pendakian anda cukup menyenangkan bersama Gerbang Wisata, jangan lupa rekomendasikan kami kepada teman, kerabat dan keluarga agar jika datang ke Lombok gunakanlah kami “Gerbang Wisata” sebagai sahabat wisata anda di Lombok.

Kepuasan anda adalah target kami, anda puas kami untung itulah dambaan yang menjadi tujuan kami.

 

HARGA PAKET SHARING TREKKING RINJANI (PUNCAK) 5H/4M VIA SEMBALUN

Bermalam Di: Home Stay & Rim Sembalun

2 – 4 Peserta Rp 2.550.000 / Orang

5 Peserta Lebih Rp 2.400.000 / Orang

 

PILIHAN HARGA PAKET PRIVATE TREKKING VIA SEMBALUN

PILIHAN HARGA PAKET PREMIUM TREKKING VIA SEMBALUN

==============================================

ILUSTRASI MENU MAKANAN SELAMA PENDAKIAN

mendaki Rinjani Lombok
Ilustrasi menu masakan dan makanan selama Pendakian
  • SARAPAN; Pancake, Martabak tepung, Pisang goreng dan fruit salad
  • MAKAN SIANG; Me rebus dengan sayuran, Ayam, Kentang goreng, Ayam goreng dan nasi putih.
  • MAKAN MALAM; Nasi goreng spesial, Telur dadar, Ayam goreng dan nasi putih.
  • MINUMAN; Air mineral kemasan botol, Teh, Kopi, jeruk panas, Susu kaleng (pilihan sehabis makan)

HARGA PAKET mENDAKI RINJANI LOMBOK SUDAH TERMASUK:

  1. TRANSPORT: Pen-jemputan dari semua tempat di pulau Lombok dan transport hantar balik di semua tempat di pulau Lombok.
  2. MAKAN: Sarapan pagi, Makan siang dan makan malam (setiap saat minum kopi atau teh kami juga menghidangkan makanan sekelas biskuit atau roti)
  3. MINUM: Air minum sangat utama selama pendakian, saat memulai pendakian kami menyediakan air minum kemasan 1 botol 1,5 liter namun setelah habis air minum kita perolehi dari sumber mata air karena untuk suplai air tidak mungkin membawanya dari awal pendakian.
  4. TENDA: Untuk satu tenda untuk 2 orang (perlengkapan ini dibawa oleh porter)
  5. SLEEPING BAG: Sangat penting saat tidur di gunung karena cuaca sangat dingin.
  6. PORTER: Porter sangat berperan penting dalam pendakian, untuk 2 orang pendaki akan dibantu 1 orang porter dan sudah merangkap guide.
  7. TIKET MASUK: Setiap pendaki diwajibkan membayar tiket masuk demi kepentingan administrasi dan registrasi.
  8. PENGINAPAN DI SENARU: Sebelum melakukan pendakian peserta harus mempersiapkan diri di desa Senaru 1 hari sebelumnya untuk mempersiapkan segala sesuatu termasuk bertemu dengan Master trek agar bisa melakukan komunikasi dan tanya jawab mengenai medan pendakian di gunung Rinjani.
  9. ASURANSI: Setiap peserta dijamin asuransi

YANG TIDAK TERMASUK DALAM PAKET MENDAKI RINJANI LOMBOK

  • Tiket masuk wisata paket trekking Rinjani bukan WNI Rp 150.000/ Hari (Hari libur dan hari Minggu bayar dobel)
  • Keperluan pribadi lainnya
  • untuk keperluan barang pribadi lainnya yang ingin dibawa mendaki harus menggunakan jasa porter tambahan.

 

PAKET MENDAKI GUNUNG RINJANI MELALUI SEMBALUN LOMBOK TIMUR

Rinjani Geopark

PAKET TREKKING GUNUNG RINJANI VIA SENARU LOMBOK UTARA

 

Diberitahukan:

Karena alasan cuaca tidak bagus pada tanggal 01 Januari – 28 Maret segala program pendakian gunung Rinjani ditutup oleh TNGR dan mulai dibuka kembali pada tanggal 1 April

gunung indah

Rinjani Mountain

“Here is a quote I got from Facebook media … !!! About mountain Rinjani atrocities in the past …

The bodies …

scattered in a pig pen, mixed in dirt and mud puddles. Some have swollen and rot. I see what was written by Mathew Paris, author of St Albans in his report. About mountain Rinjani

“Formerly deadly.” Some were buried properly, but most were buried en mass, because no fewer than 15 – 20 thousand people died at that time. The mass graves are now right in the center of London in England.

All tombstones show that sad event in 1258. Known for that year, it was anomalous in weather and climate. The summer turns cold, accompanied by rainstorms that flush continuously, causing floods that fail the harvest season. As a result, rampant hunger is accompanied by the emergence of endemic diseases. Worse, chaotic weather like that continued, until at least 1261. So that sorrow was increasingly rampant.

The fact is that the disaster was not only in the UK, but spread across Europe. From Italy in the south to Iceland in the north. Not enough there, even across continents. No less than China, Korea and Japan, Vietnam, etc., also affected. As written by Azuma Kagami in the Mirror of the East Chronicle, that year the harvest failed miserably because of the cold weather and relentless heavy rain. The report also mentions a total dark moon during an eclipse.

Well …

The massacre took place at that time, and it was a necessity for the defendant to find the cause. The easiest logic is, if there is an anomaly in the weather, then the cause is not smooth sunlight to the surface of the earth.

Rinjani
UK Trekker

In another sense, there must be a barrier that is large enough, so that it covers the entire surface of the earth. The shape is obviously not solid or liquid, and the most reasonable is gas. The next logic is, what are the quite a lot of gas contained in the earth? The answer is also easy, namely sulfur, aka sulfur. Which is easily sprayed when a volcano erupts.

So if so, the mysterious mass murderer must have a mountain. But right, there are thousands of volcanoes that are on the face of the earth, it’s really not easy to determine who the real culprit is.

Use logic again, because of disasters in the northern hemisphere, then the mountain should be in the northern hemisphere of the earth. That’s the logic of the experts, then the next study was made. Excavations were made at the North Pole. The eternal layer of ice that exists there applies like a recording device of all the events that have occurred in the past.

Right in the ice column which points to 1257, the evidence is obtained. In that year sulfur gas inundated the earth’s atmosphere. Even with the intensity of 2 times the burst of sulfur in Tambora in 1815. Which is also known as the year without summer. A cold and dark year grips, while giving birth to the scary writing of Frankenstein’s novel. Also paralyzing Napoleon’s forces who were trapped by a deadly winter.

The findings in the 1257 ice column, recorded 2 times greater than Mr. Tambora. A massive eruption recorded in modern times, which is included in the Volcano Eruption Index (VEI) on a scale of 7, or spouting solid material at least 100 cubic km. Krakatau massive eruption “only” spewed about 18-25 cubic km. While Tambora is estimated to be 150 cubic km, aka 6x more powerful than Krakatoa. Now this mysterious mountain is even 2x bigger than Tambora, or 12 Krakatoa erupted together … bluuarrr !!! , … opo or eaidhaan to rek!

Sumit Rinjani
Rim Sembalun

Calculate the count, the gas burst reaches 158,000,000 (158 million) tons of sulfur into the air. Reducing global temperatures by 2 degrees C. Along with that, coupled with 227 million tons of chlorine gas bursts, and 1.3 million tons of bromine which is very dangerous. Both of these gases make the ozone layer in the atmosphere badly injured and damaged. Holes in the ozone will make cosmic rays go forward without obstructions. Bombardment of ultra violet rays to x-rays, which can injure living creatures at the microcellular level.

Take a Look: RINJANI TREKKING PACKAGE VIA SENARU

Take a Look: RINJANI TREKKING PACKAGE VIA SEMBALUN

One other thing that is not less important is that the earth entered the age of small ice (lit ice ice) which either coincidentally or not began in the cycle of the 1250s, for 600 years, and ended in the 1850s. In other words, is this mountain killer also triggered the beginning of this small ice age. What is certainly added by a number of other variables, both in the form of a series of great volcanoes of other mountains, such as Tambora in 1815. In addition to the cycle of the number of sunspots on the sun, which also experienced a drastic decrease in intensity (Wolf minimum).

In short, mountain Rinjani in the Northern Hemisphere are lined up as suspects. One by one examined, incriminating evidence sought, to be immediately made a defendant, and submitted to the court table. One of them is to use “fingerprints”. An evidence found the depth of the ice sheet at the north pole, in column 1257. Where the chemical composition (geo-chemical) must be exactly the same.

Tofua Mountain in Tonga, El Chichon in Mexico, Quilotoa in Ecuador, Okataina in New Zealand, even Al Harrat in Arabia etc., soon became a suspect, linked to the magnitude of the eruptions that might have been caused. The world geologists immediately contacted the suspect, while looking for evidence of the “fingerprint” referred directly to the field.

But the evidence was not found, they were all just suspects but could not be convicted. Clive Oppenheimer, a leading geoloogist from Cambridge Univ, revealed that this eruption was so powerful, the greatest in the last 7000 years. Must leave the rest of the eruption caldera with a diameter of at least 6 km.

All scratching your head or not itch. The frustration of the scientists was revealed by Thomas Crowley, a geologist from Edinburgh University, he said: … But where did the eruption happen ?, Not being able to find the volcano mountain Rinjani can be discomforting “. Then goes on: “If the sulfur isn’t released by a volcano, it means something very interesting that we don’t know about.”

But the breakthrough came soon.

Initiated by Franc Lavigne of the Pantheon – Sorbonne of the French University, who again tried to unite all the information available.

The excavation at the south pole is done, and right in the ice column in 1257, it turns out that the fingerprints at the north pole are exactly the same at the south pole … ahaaa !!!.

Rinjani Lake
The lake of Segara Anak

The meaning is, if the bursts point to your northern and southern hemisphere together, then the origin of the burst must be from a location around the equator, aka the middle of the earth. The number of suspects immediately dropped dramatically, and in 2012, aka only 6 years ago, the defendant was just decided. He is named Rinjani !!!

Yes, ampiuuunnn … The beautiful Rinjani from Lombok was once a scary monster. Geo-chemical fingerprints found in the north and south caves of the earth are exactly the same as the relics of the Rinjani eruption in the past. Further research in local history, found in streaks of palm leaves “babad lombok”, which confirms, that at that time there was an extremely erupting. In palm leaves written … houses were destroyed and drifted towards the sea, many people died …

The kingdom of Lombok, with its capital Parmatan destroyed and buried in dust. It is quite possible that the ruins of the ruins are still there and buried tens of meters in the ground. A very common thing in such disasters, Clive Oppenheimer said. The disaster that destroyed Lombok, and spread to the island of Bali. Evidently when in the 1280s, king Kertanegara of Singasari attacked Bali, they soon surrendered with insignificant resistance.

Also from the Lombok chronicle, it turns out that the Jelita Rinjani was once named Samalas. Very high mountain. The peak of Rinjani that we know today and has an altitude of 3726 m above sea level, we know from the point of view that the peak was once a higher mountain slope. The current peak of Rinjani is the slope, the rest of the eruption from Mt. Samalas in 1257, which made the caldera about 6 km in diameter. With the sagara lake that is 200 meters deep inside. From the caldera it rises barujari as high as 325 m from the bottom of the caldera.

Before that, in the same location, stood Gn Samalas, whose height was 4200 m above sea level. Or 500 meters higher than Mr. Rinjani (see illustration)

Time has change

From the beast Samalas

then converted into

The beauty of Rinjani

“Yat Lessie”