bahan tenun Lombok, Gerbang Wisata

“Kain tenun Lombok. Selain sebagai bahan pakaian, bisa juga dijadikan oleh-oleh atau cenderamata.

Bagaimanapun juga selain bisa dijadikan bahan kain untuk pakaian, memilih kain tenun sebagai oleh-oleh juga akan mengingat kan anda tentang daerah yang pernah anda dikunjungi.

Selain itu lebih mendekatkan kepada corak budaya, kearifan lokal dan filosofi yang sangat bermakna.

Kreativitas kerajinan yang mengandung unsur budaya lokal akan dijunjung tinggi oleh pemerintah daerah sebagai wujud mengangkat kreativitas masyarakat.

Memberi peluang para pengrajin untuk mendapatkan penghasilan, dengan arti kata untuk membuka lapangan pekerjaan pada lingkup desa tersebut sebagai wujud keterlibatan pemerintah untuk menyejahterakan Masyarakat lewat kerajinan dan pariwisata.

kain tenun Lombok — Aneka motif kain hasil tenun desa Sukarara

Di Lombok terdapat 2 desa pengrajin kain tenun corak khas Lombok yang bisa Anda kunjungi.

Di antaranya adalah: “Kerajinan tenun desa Sukarara yang berlokasi di kecamatan Jonggat kabupaten Lombok Tengah dan di desa Pringgasela kecamatan Masbagik kabupaten Lombok Timur.

Berhubung karena mengukur waktu dan jarak yang terdekat dari bandara, tenun Sukarara adalah yang paling terdekat dan yang akan kami rekomendasi kan, dari lokasi ini kita dapat mengontrol waktu check in penerbangan ke kota asal anda.

Karena masih satu arah juga, 10 menit berkendara mobil atau kira-kira 10 km dari Bandara Internasional Lombok (BIL) atau bandara Zamia (Zainudin Abdul Majid International Airport)

Jika memiliki waktu yang cukup di desa Sukarara Anda bisa explorer tempat-tempat pengrajin lokal yang sedang beraktivitas.

Untuk lebih tau cara proses produksinya. Sebelum menjadi kain yang siap dijual. Di desa Sukarara terdiri dari banyak work shop.

Sekalian tempat menjualnya, bahan kain tenun yang sudah jadi. Kebiasaan wisatawan atau pengunjung di work shop dipersilakan untuk mencoba mendemonstrasikan cara menenun.

Juga bisa meminta kepada pelayan untuk didandani berpakaian ala orang Lombok atau bisa juga didandani ala pengantin, tentu ini akan banyak memakan waktu dan harus ada kompensasi ya.

Orang Lombok Sendiri menggunakan kain tenun Sukarara untuk bahan pakaian yang digunakan untuk ke Kantor. Pemerintah daerah sendiri menganjurkan setiap pegawai untuk menggunakan baju berbahan tenun lokal

Apalagi jika kedatangan Anda sebagai wisatawan yang lagi berbulan madu sangat tepat sekali untuk dicoba di sini.