Paket mendaki Rinjani

RIM SENARU – DANAU – RIM SEMBALUN

PAKET SHARING TRIP

Rp 1.900.000 / Orang

Trekking gunung Rinjani Paket yang ke dua ini sama dengan yang kita lakukan pada paket pertama trekking gunung Rinjani hanya saat bangun pagi pada hari ke 3 di Rim Senaru atau Pelawangan Senaru untuk melanjutkan perjalanan ke danau Segara Anak.

Baca Juga: Rinjani Geopark

Hari sebelumnya ⇒ Pendakian Gunung Rinjani 4H/3M (Danau) dari Senaru

HARI KETIGA: Rim Senaru – Danau – Rim Sembalun

Hari ke 3 Mendaki gunung Rinjani. Setelah sarapan lalu kita lanjutkan perjalanan untuk turun ke danau, melalui dinding tebing yang curam.

Kawah Rinjani
View danau dari Rim Senaru

Di sini para pendaki dituntut untuk lebih berhati-hati karena ada bagian tempat tertentu yang tampak bahaya, saat kita berjalan turun melintasi trek yang sangat sempit, jurang yang sangat curam dan tinggi.

Namun dari pengelola taman nasional gunung Rinjani sudah membuat reeling pengaman dengan besi pada tempat-tempat tertentu untuk berpegangan saat kita melintas.

porter Rinjani
Porter yang selalu siap sedia melayani perjalanan anda

Mendaki gunung Rinjani, waktu yang kita butuh kan untuk turun ke danau gunung Rinjani kurang lebih 2,5 – 3 jam tapi di sini tidak ada post peristirahatan seperti yang kita jumpai di trek sebelumnya hingga tiba di danau Segara Anak baru ada post peristirahatan dan  Anda berada pada posisi ketinggian 2.008 m dpl.

Guide dan porter segera melakukan persiapan untuk memasak makan siang tapi sebelumnya guide akan mengajak rombongan ke tempat pemandian air panas dulu untuk berendam, lokasinya berada di bawah elevasi permukaan danau gunung Rinjani.

danau Segara Anak
Danau Segara Anak ketika turun dari arah pintu pendakian rim Senaru

Persisnya di daerah luapan air danau Segara Anak, dari danau ke lokasi air panas hanya ditempuh dengan berjalan kaki kira-kira 15 menit dari post peristirahatan danau, di sini ada 4 kolam yang sudah di petak-petak secara sederhana untuk membedakan level temperatur panas air.

Pada petak-petak air panas juga terdapat aliran pipa untuk mengarahkan air hangat ke masing-masing petak kolam tempat berendam.

Pemandian air panas
Suasana berendam di Aik Kalak atau Aik Bangkal (Lombok) berarti air mendidih atau Sumber Air Panas

Di sini Anda dapat mencelupkan badan atau berendam tapi sebelumnya harus Anda tanyakan ke pemandu level-level yang mana yang harus Anda dahului.

Harus memulai dari temperatur yang rendah dulu hingga sampai yang paling hangat. Sebaiknya badan dimasukkan ke tempat air yang hangat kemudian setelah beberapa saat Anda berpindah ke yang lebih hangat lagi, kemudian ke level cukup panas.

Meninggalkan Danau
Dari danau menuju rim Sembalun

Berendam di sini yang akan kita rasakan semua lelah kita terasa hilang seakan mendapatkan energi tenaga layaknya seperti baru mengawali pendakian.

Kira-kira setelah berendam selama kurang lebih satu jam pemandu akan menyambangi dan mengajak rombongan balik ke danau untuk makan siang.

Kira-kira setengah jam setelah makan siang kita lanjutkan perjalanan ke crater rim Sembalun gunung Rinjani.

Supardani
Saya tidak lagi bisa menekuk kaki dan menyerah pada tebing ini, Pak Alam, pemandu Rinjani, mengambil tas yang saya bawa, saya bisa berjalan lagi.

Dari danau ke Rim Sembalun dibutuhkan waktu kira-kira 3 jam perjalanan untuk sampai di Rim Sembalun pada posisi ketinggian 2.639 m dpl.

Perjalanan Mendaki gunung Rinjani ini diawali dengan perjalanan yang tidak begitu berat sesekali kita menoleh ke arah kanan ke arah danau seakan akan ada perasaan kita akan berpisah meninggalkan kenangan danau yang ada di gunung Rinjani ini, dengan sesuatu yang sulit untuk kita lupakan.

Karena saat berjalan meninggalkan danau sedikit demi sedikit danau Segara Anak menghilang dari pandangan arah belakang kita.

Rim Sembalun
Gunung Baru Jari tidak terlihat dari Rim Sembalun

Kemudian setelah 1 jam perjalanan kita akan merasakan medan semakin berat, sambil berjalan sesekali kita tanyakan ke pemandu arah yang akan kita tuju, seakan terasa mustahil melalui tebing yang begitu curam tegak bagai dinding dari kejauhan, sebelah kanannya puncak gunung Rinjani.

Cadas dan panas, ketika matahari condong ke arah barat, ternyata rute yang tadinya dari kejauhan seperti dinding tebing vertikal masih ada jalan selebar 1,5 meter.

Rim Sembalun
Puncak Rinjani dari Rim Sembalun

Di atas tebing dan bila melihat ke arah bawah wow…!!! tebing yang sangat curam dan dalam, saya sarankan waspada dan ber-konsentrasi saja, di gunung Rinjani bukan tempat bergurau.

Semakin dekat ke tempat tujuan medan sedikit berubah yang tadinya pijakan kita tanah cadas kali ini agak berpasir yang membuat sedikit lebih berat saat berpijak.

Setelah sampai di tempat tujuan Rim Sembalun di sini kita bermalam untuk yang kedua kalinya.

lokasi camping
Rim Rembalun atau Pelawangan Sembalun. Tempat berkemah malam terakhir

Dalam perjalanan ini biasanya porter terlebih dahulu sampai, karena mereka harus segera memasang tenda kemah dan segera menyiapkan masakan malam.

Yang pasti perjalanan hari ke dua ini sangat melelahkan terutama saat melewati dinding tebing yang sangat curam tadi, otot kaki sungguh sudah terasa lemas dan sesekali waktu terdengar erangan dari peserta lain yang tidak terbiasa melakukan trekking, terkadang juga ada di antara pendaki yang kakinya keram termasuk saya saat itu juga mengalami keram kaki dan peserta yang mengerang tadi itu juga saya, heheheheee…!!! jadi malu deh.

Rim Sembalun tidak seindah rim Senaru karena di sini yang tampak danau Segara anak hanya kelihatan setengah saja dan kerucut vulkanik gunung Rinjani, tidak kelihatan sama sekali.

Setelah makan malam selesai, akan sangat indah jika ada bulan purnama dan angin tidak bertiup kencang.

HARI KEEMPAT: Rim Sembalun – Bawak Nao

Pos 2 Sembalun
Pos peristirahatan di Sembalun. Hampir tidak memiliki pohon di tengah sabana

Hari ke 4 Mendaki gunung Rinjani, setelah bangun pagi guide dan porter sudah terlebih dahulu bangun untuk menyiapkan sarapan pagi.

Termasuk menyiapkan teh hangat, disarankan bangun pagi supaya bisa menyaksikan fajar pagi dan matahari terbit dari arah timur.

Kira-kira jam 7 pagi kita lanjutkan perjalanan turun menuju desa Sembalun dengan menyusuri savanna, hampir tidak ada pepohonan dan trik matahari akan sangat menyengat.

savanna Sembalun
Medan selanjutnya (savanna) menuju Bawak Nao

Kita tidak menyadari itu, karena savanna yang luas yang terbentuk indah oleh punggung bukit kaki gunung Rinjani, di sini ada terdapat banyak post-post pemberhentian.

Untuk beristirahat, mirip menyerupai post siskamling yang sudah disediakan oleh pengelola taman nasional gunung Rinjani yang diperuntukkan sebagai tempat beristirahatnya para pendaki.

Bawak Nao
Menit terakhir pendakian di Bawak Nao. Sumber detikNews.com

Termasuk tujuan untuk beristirahat memasak makan siang, biasanya pendaki tiba di desa Sembalun ditarget kira-kira jam 2 sore sudah sampai di Sembalun Lawang desa Bawak Nao di pinggir jalan.

Desa Bawak Nao merupakan akses keluar yang lebih dekat menuju jalan aspal ketimbang berjalan menuju gerbang masuk pendakian Sembalun, di sini sudah ada mobil penjemputan yang di belakang tanpa atap hanya sekedar untuk menjemput rombongan untuk balik ke desa Senaru.

Berkendara kira-kira 30 menit untuk mengambil barang-barang titipan dan membersihkan badan lalu ke tempat tujuan terakhir yaitu transport ke Senggigi atau ke 3 Gili, jika ada tujuan lain seperti-halnya ke Kuta Lombok, Lembar atau Bandara akan dikenakan biaya tambahan.

Lihat Juga: Trekking Puncak Rinjani 4H/3M Lewat Sembalun

MENU MASAKAN SELAMA PENDAKIAN

Menu makan
Ilustrasi menu masakan dan makanan selama Pendakian
nasi goreng Rinjani
Nasi Goreng Menu makan siang atau makan malam ala camping Rinjani

SARAPAN; Pancake, Martabak tepung, Pisang goreng dan fruit salad

MAKAN SIANG; Me rebus dengan sayuran, Ayam, Kentang goreng, Ayam goreng dan nasi putih

MAKAN MALAM; Nasi goreng spesial, Telur dadar, Ayam goreng dan nasi putih

MINUMAN; Air mineral kemasan botol, Teh, Kopi, jeruk panas, Susu kaleng (pilihan sehabis makan)

HARGA PAKET SUDAH TERMASUK:

  1. TRANSPORT: Pen-jemputan dari semua tempat di pulau Lombok dan transport hantar balik di semua tempat dipulau Lombok.
  2. MAKAN: Sarapan pagi, Makan siang dan makan malam (setiap saat minum kopi atau teh kami juga menghidangkan makanan sekelas biskuit atau roti )
  3. MINUM: Air minum sangat utama selama pendakian, saat memulai pendakian kami menyediakan air minum kemasan 1 botol 1,5 lt namun setelah habis air minum kita perolehi dari sumber mata air karena untuk suplai air tidak mungkin membawanya dari awal pendakian.
  4. TENDA: Untuk satu tenda untuk 2 orang (perlengkapan ini dibawa oleh porter)
  5. SLEEPING BAG: Sangat penting saat tidur di gunung karena cuaca sangat dingin.
  6. PORTER: Porter sangat berperan penting dalam pendakian, untuk 2 orang pendaki akan dibantu 1 orang porter dan sudah merangkap guide.
  7. TIKET MASUK: Setiap pendaki diwajibkan membayar tiket masuk demi kepentingan administrasi dan registrasi.
  8. PENGINAPAN DI SENARU: Sebelum melakukan pendakian peserta harus mempersiapkan diri di desa Senaru 1 hari sebelumnya untuk mempersiapkan segala sesuatu termasuk bertemu dengan Master trek agar bisa melakukan komunikasi dan tanya jawab mengenai medan pendakian di gunung Rinjani.
  9. ASURANSI: Setiap peserta diasuransikan

YANG TIDAK TERMASUK DALAM PAKET:

  • Keperluan pribadi lainnya
  • untuk keperluan barang pribadi lainnya harus menggunakan jasa porter atau tambahan extra.